Jumat, 30 September 2011

IP Address, Domain, dan Name Server

banyak orang yang menggunakan internet tetapi tidak mengerti hal-hal kecil yang berkaitan dengan internet seperti ip address, domain, dan name server. berikut akan saya bagikan ilmu yang saya ketahui tentang ip address, domain, dan name server.


Pertama adalah IP Address. Ip address merupakan singkatan dari Internet Protokol (IP) Address atau dalam bahasa indonesianya berarti alamat internet protokol. Seperti alamat rumah, IP Address merupakan suatu cara untuk mengetahui asal atau alamat suatu komputer berupa system penomoran masing-masing komputer yang bersifat unik atau tidak sama. System penomoran itu sendiri terdiri dari empat bagian yang dipisahkan oleh titik, contohnya 202.155.245.2
Setiap komputer  yang terhubung ke internet memiliki IP Address ini. Fungsinya adalah untuk melacak asal komputer tersebut dengan mengetahui asal Negara dan kota asal komputer tersebut. Dengan kata lain, ketika anda berseluncur di dunia maya, misalnya ketika mengirim email, menghacking komputer orang lain dan sebagainya, maka seseorang diluar sana bisa mengetahui lokasi anda yang sebenarnya dari IP address tersebut.



Yang kedua adalah domain. Nama domain adalah nama unik yang diberikan untuk mengidentifikasi nama server komputer seperti web server atau email server di jaringan komputer ataupun internet. Nama domain berfungsi untuk mempermudah pengguna di internet pada saat melakukan akses ke server, selain juga dipakai untuk mengingat nama server yang dikunjungi tanpa harus mengenal deretan angka yang rumit yang dikenal dengan IP Address. Nama domain juga dikenal sebagai sebuah kesatuan dari sebuah situs web, contohnya “wikipedia.org”. Nama domain kadang-kadang disebut juga dengan istilah URL atau alamat website.


Yang ketiga adalah name server. Name server adalah bagian dari hosting. Name server merupakan sekumpulan angka unik dan dimiliki oleh pemilik website. Jadi setiap domain memiliki name server yang berbeda pada hosting untuk membedakan domain kita dengan domain orang lain

sumber:
http://kutak-ketik.blogspot.com/2009/12/cara-merubah-ip-address-dan-pengertian.html
http://id.wikipedia.org/wiki/Nama_domain
http://carasetting.com/pengertian-domain-url-hosting-name-server-dan-penjelasannya/

Senin, 26 September 2011

Sejarah Internet

Internet... kata yang sudah tak asing lagi bagi sebagian besar penduduk bumi. Hampir tiap detik setiap orang bisa ber-internet-ria. Tapi sayangnya,, sejarah tentang internet tidak begitu dikenal banyak orang. Sebagian hanya bisa menggunakannya tanpa mengetahui untuk apa internet dibuat dan karena apa internet dibuat. Padahal kan ada pepatah yang mengatakan bahwa "Bangsa yang besar adalah bangsa yang menghargai sejarah". So,, ayo kita mulai mengenal tentang sejarah internet!!!

Berikut beberapa ulasan yang saya dapat dari wikipedia.

Internet merupakan jaringan komputer yang dibentuk oleh Departemen Pertahanan Amerika Serikat di tahun 1969, melalui proyek ARPA yang disebut ARPANET (Advanced Research Project Agency Network), di mana mereka mendemonstrasikan bagaimana dengan hardware dan software komputer yang berbasis UNIX, kita bisa melakukan komunikasi dalam jarak yang tidak terhingga melalui saluran telepon. Proyek ARPANET merancang bentuk jaringan, kehandalan, seberapa besar informasi dapat dipindahkan, dan akhirnya semua standar yang mereka tentukan menjadi cikal bakal pembangunan protokol baru yang sekarang dikenal sebagai TCP/IP (Transmission Control Protocol/Internet Protocol).

Tujuan awal dibangunnya proyek itu adalah untuk keperluan militer. Pada saat itu Departemen Pertahanan Amerika Serikat (US Department of Defense) membuat sistem jaringan komputer yang tersebar dengan menghubungkan komputer di daerah-daerah vital untuk mengatasi masalah bila terjadi serangan nuklir dan untuk menghindari terjadinya informasi terpusat, yang apabila terjadi perang dapat mudah dihancurkan.

Pada mulanya ARPANET hanya menghubungkan 4 situs saja yaitu Stanford Research Institute, University of California, Santa Barbara, University of Utah, di mana mereka membentuk satu jaringan terpadu di tahun 1969, dan secara umum ARPANET diperkenalkan pada bulan Oktober 1972. Tidak lama kemudian proyek ini berkembang pesat di seluruh daerah, dan semua universitas di negara tersebut ingin bergabung, sehingga membuat ARPANET kesulitan untuk mengaturnya.

Oleh sebab itu ARPANET dipecah manjadi dua, yaitu "MILNET" untuk keperluan militer dan "ARPANET" baru yang lebih kecil untuk keperluan non-militer seperti, universitas-universitas. Gabungan kedua jaringan akhirnya dikenal dengan nama DARPA Internet, yang kemudian disederhanakan menjadi Internet.